Sabtu, 26 November 2016

Misteri Upin Ipin

1. Nama asli tok Dalang adalah Haji Senin Bin KamisQuote:
Entah ini termasuk komedi sisipan dari para creator Upin & Ipin atau hanya nama asal tapi ini adalah faktanya. Tok dalang yang kemunculan pertamanya begitu nyentrik sebagai kakek kakek gaul dan bisa juga dibilang pengganti ayah Upin & Ipin ternyata bernama asli Haji Senin Bin Kamis
Quote:Quote:2. Nama asli Opah adalah Siti dan suaminya GhaniQuote:Quote:Nenek Upin & Ipin ini begitu misterius bahkan sampe season cinta di musim cherry diluncurkan kita bahkan belum tau nama asli Opah alias nenek dalam ejaan bahasa Indonesia. Untungnya waktu itu Upin & Ipin berhasil menemukan kamar rahasia yang selama ini disembunyikan si misterius girl Opah. Dari bilik rahasia itu terungkap bahwa nama asli Opah adalah Siti dan suaminya Ghani
Quote:Quote:3. Kak ros mempunyai bakat menggambarQuote:Quote:Awalnya Upin & Ipin dan csannya begitu menggilani komik Kembara kembar nakal karya R. nah misteri mulai terpecahkan saat Upin & Ipin menyadari bahwa jurus jurusnya melawan kecoa seperti dicontek Kembara kembar nakal Upin & Ipin pun kaget tak menyangka bahwa merekalah ilham terciptanya komik terbooming diantara budak budak kampong durian runtuh. Ehsan cs tidak percaya waktu pertama kali mendengar pernyataan Upin & Ipin tapi akhirnya kak ros memberikan info bahwa R. si pembuat komik bertempat tinggal di Kampung durian runtuh. Upin & Ipin pun menelusuri si R. ini namun menemui kebuntuan sampai akhirnya kak ros mengaku bahwa dialah pencipta Komik Kembara Kembar Nakal. Opah sampai mupeng Upin & Ipin pun jadi gila.
Quote:Quote:4. Asal mula nama Kampung durian runtuhQuote:Quote:
Upin & Ipin yang diajak tok dalang alias pak haji berburu durian di kebunnya. Waktu keheningan melanda tok dalang akhirnya bercerita bagaimana asal mula nama kampung durian runtuh. Zaman dulu tok dalang si haji senin punya durian yang hanya berbuah satu setiap musim tapi walaupun hanya satu buah, buah itu selalu jadi rebutan warganya. Sampai akhirnya terjadi percekcokan antara warganya karena tak tahan tingkah laku warganya tok dalang memutuskan menebang pohon itu dan membuatnya menjadi pohon durian yang runtuh. Terjadilah nama Kampung durian runtuh.

Menurut saya ini bisa jadi plothole karena tok dalang bukan satu satunya warga tertua di kampong durian runtu. Masih ada Opah, kakek kakek bersepeda yang selalu sial tercebur sungai, ah tong dll tapi kenapa timeline pembuatan nama kampong durian runtuh terjadi waktu tok dalang sedikit lebih muda. Jadi sebelum tok dalang memproklamirkan nama Kampung durian runtuh nama desa itu apa? Apakah kosong? Plothole.

Quote:Quote:5. Terungkapnya body orangtua upin ipinQuote:Quote:Waktu Upin & Ipin ultah mereka tidak dilempar tepung atau pun telur busuk melainkan dikado dan disayang temen teman mereka nah dari salah satu kado tersebut ada kado pemberian Opah siti yang begitu membuat saya tercengangan. Apalagi waktu Upin & Ipin membuka kado tersebut dan berisi sebuah foto, bertuliskan Mak, Abah, Kak ros, Upin & Ipin. Lalu diperlihatkan lah body orang tua mereka tanpa kepala what the heck? Kak ros muda dan Upin & Ipin yang masih bayi. Disitulah juga terungkap bahwa abah Upin & Ipin bekerja sebagai pilot. ralat dariQuote:Original Posted By cacing.meler
Interupsi gan, abah nya upin ipin itu kerjanya askar (tentara)
Namanya abdul salam. Diceritakan pada episode "kenangan mengusik jiwa"

Dengan dialog dgn mail dan fizi :
Upin : nama saya upin,bin nya abdul salam
Fizi : nama saya fizi bin ucup
Mail : nama saya ismail, bin mail
Quote:Quote:6. Upin & Ipin ternyata satu universe dengan Pada Zaman DahuluQuote:Quote:
Pernahkan anda anda sekalian melihat penampakan Ara tokoh protagonist dari serial kartun Pada Zaman Dahulu jika belum mari lihat penampakannya saja. sebenarnya bukan hanya itu saja sekiranya masih ada 3 penampakan ara yang lain salah satunya adalah saat Upin & Ipin meminta sumbangan untuk membantu Ijat yang saat itu sedang terkena musibah kebakaran.


Source https://www.kaskus.co.id/thread/5683c3061cbfaa8c6e8b4570/misteri-yang-sudah-terpecahkan-di-serial-upin-amp-ipin/

0 komentar:

Posting Komentar